Sejarah tentang alat
elektronik
Assalamualaikum wr.wb
elektronik
Assalamualaikum wr.wb
A.
PERKEMBANGAN
ELEKTRONIKA SECARA UMUM
ABAD 20
Pada abad
ke-20,dengan melibatkan tiga buah komponen utama yaitu tabung hampa udara (vacuum
tube), transistor dan sirkuit terpadu (integrated circuit). Pada tahun 1883, Thomas Alva Edison berhasil menemukan bahwa
electron bisa berpindah dari sebuah konduktor ke konduktor lainnya melewati
ruang hampa. Penemuan konduksi atau perpindahan ini dikenal dengan nama efek
Edison. Pada tahun 1904, John Fleming
menerapkan efek Edison ini untuk menemukan dua buah elemen tabung electron yang
dikenal dengan nama dioda, dan Lee De Forest mengikutinya pada tahun 1906
dengan tabung tiga elemen, yang disebut trioda. Tabung hampa udara menjadi
divais yang dibuat untuk memanipulasi kemungkinan energi listrik sehingga bisa
diperkuat dan dikirimkan.
Aplikasi tabung elktron pertama diterapkan dalam bidang komunikasi radio. Guglielmo Marconi merintis pengembangan telegraf tanpa kabel(wireless
telegraph) pada tahun 1896 dan komunikasi radio jarak jauh pada tahun 1901.
Pada tahun 1918, Edwin Armstrong
menemukan penerima "super-heterodyne" yang dapat memilih sinyal radio
atau stasion dan dapat menerima sinyal jarak jauh. Armstrong juga menemukan
modulasi frekuensi FM pita lebar (wide-band) pada tahun 1935; sebelumnya hanya
menggunakan AM atau modulasi amplitudo pada rentang tahun 1920 sampai 1935.
Bell Laboratories mengeluarkan televisi ke publik pada tahun 1927, dan ini
masih merupakan bentuk electromechanical. Ketika sistem elektronik menjadi
jaminan kualitas, para insinyur Bell Labs memperkenalkan tabung gambar sinar
katoda dan televisi berwarna. Namun Vladimir
Zworykin, seorang insinyur di Radio Corporation of America (RCA), dianggap
sebagai "bapak televisi" karena penemuannya, tabung gambar dan tabung
kamera iconoscope. Pada pertengahan tahun 1950-an, televisi telah melewati
radio untuk penggunaan di rumah dan hiburan.
Setelah perang, tabung elektron
digunakan untuk mengembangan komputer pertama, tetapi tabung ini tidak praktis
karena ukuran komponen elektroniknya. Pada tahun 1947, transistor ditemukan
oleh tim insinyur dari Bell Laboratories. Fungsi transistor seperti tabung
hampa udara, tetapi memiliki ukuran yang lebih kecil, lebih ringan, konsumsi
daya lebih kecil, dan lebih kuat, dan lebih murah untuk diproduksi dengan
adanya kombinasi penghubung metalnya dan bahan semikonductor.Konsep sirkuit
terintegrasi diusulkan pada tahun 1952 oleh Geoffrey W.A Dummer,
seorang ahli elektronika berkebangsaan Inggris dengan Royal Radar
Establishment-nya.
ABAD
21
Elektronika beralih dari orde mikro ke nano, yang tel
(president UCLA)meramalkan bahwa teknologi photonic akan menggantikan mikroelektronika di awal abad 21 ini. Feyman
pada akhir tahun 1959 juga telah meramalkan akan hadirnya teknologi ini pada
abad 21.
Dalam teknologi ini, ukuran sirkuit-sirkuit
elektronika bisa jadi akan lebih kecil dibandingkan garis tengah potongan
rambut atau bahkan seukuran dengan diameter sel darah manusia. Ukuran
transistor di masa mendatang akan menjadi sangat kecil berskala atom yang
disebut quantum dot. Suatu ketika di bulam Mei 1988, dalam acara konferensi
pengembangan antariksa di Pittsburg, K.
Eric Drexler, pakar komputer dari
Universitas Stanford, Amerika Serikat, mengemukakan tentang peluang
pengembangan nanoteknologi di masa mendatang. Teknologi ini didasarkan pada
kemampuan membuat perangkat elektronika dengan ketelitian setingkat ukuran
atom. Drexler melihat bahwa makhluk hidup merupakan bukti adanya nanoteknologi.
Drexler juga meramalkan bahwa zaman nanoteknologi akan dimulai memasuki awal
milenium tiga ini.
B.
PERKEMBANGAN ELEKTRONIKA DIGITAL
Google yang pertama kali didirikan oleh
dua orang mahasiswa Standford University,
Lary Page dan Sergery Brin telah berkembang pesat
‘hanya’ dalam waktu relatif singkat. Semua itu tentunya tak lepas dari peran Dr. Eric E. Schmidt yang pada Agustus
2001 mereka tunjuk sebagai Chief Executive Officer (CEO) untuk mengurusi bisnis
Google.
Tak dapat dipungkiri, Eric Schmidt merupakan salah satu
penggerak roda bisnis Google, tentunya disamping kedua pendirinya. Sebelum
menjabat sebagai CEO, Eric Schmidt telah terlebih dahulu bergabung dengan dewan
direksi Google selama 5 bulan dengan menjabat sebagai ketua.
Tahun 1980 banyak orang berbicara soal
mutu dan selama tahun 1990-an banyak orang mulai bicara tentang re-engineering,
sedangkan yang terbaru sekarang ini tahun 2000-an orang berbicara tentang
kecepatan.
Perubahan-perubahan kecepatan informasi
ini dapat terjadi karena adanya aliran informasi digital. Sudah 30 tahun kita
ada di zaman informasi yang bergerak dalam wujud kertas, bahkan sampai sekarang
penyebaran informasi menggunakan kertas masih sangat mendominasi. Tetapi
walaupun demikian era sekarang ini perkembangan teknologi digital juga
berkembang dengan sangat pesat, sekarang orang yang tinggal di perkotaan pasti sudah
mengenal era digital ini.
Teknologi digital dapat menerima segala
informasi dari angka, suara, teks , dan audio. Dari segala informasi yang masuk
ini dapat disimpan, diproses, dan dikirim oleh perangkat yang kita sebut
komputer dengan sangat cepat. Maka dari itu teknologi digital ini pasti akan
terus mempengaruhi pola pikir manusia, di mana tuntutan kecepatan informasi
akan menjadi sangat dibutuhkan.
Internet
menyediakan sebuah medium baru yang menyediakan kesegaran dan spontanitas
teknologi seperti televisi dan telepon, kemudian menggabungkan semuanya dengan
kedalaman dan keluasan jangkauan yang merupakan sifat dasar komunikasi lewat
kertas. Kalau kita menggabungkan beberapa hal diatas dari kecepatan, dunia
digital, dan Internet maka dapat disimpulkan sekarang ini dunia sedang
membutuhkan suatu yang serba instan termasuk di dalamnya adalah informasi
digital.
C. PERKEMBANGAN ELEKTRONIKA DALAM BIDANG
ROBOT
Robot adalah suatu mesin yang dirancang dari
Mekanik-Elektronik (mekatronik) yang terprogram/terkontrol secara otomasi
sehingga dapat menggantikan fungsi manusia dalam membantu pekerjaannya pada
berbagai bidang serta meningkatkan kerja dalam waktu yang singkat, dengan biaya
yang minimum dan tingkat keamanan yang tinggi.
Robot Mekatronik P -1 Sistem Wireless Berbasis Perseonal
Computer dan Remote control.
Sistem Pensaklaran dengan modul Mikrokontroler
AT89C52 sebagai Kontroler relai. Rancang Bangun Robot Mekatronik P-1
(Pioneer-1) Sistem Wireless Berbasis PC dan Remote Control.Perancangan alat adalah
dengan mengaplikasikan relai sebagai media
Realisasi Pensaklaran/kontroler (relai) pada pengaturan gerakan motor pada robot Mekatronik P-1 didasarkan pada anggapan bahwa kepresisian gerakan motor pada robot bukanlah menjadi prioritas utama. Hasil gerakan motor pada robot yang diinginkan biasanya berkisar pada putaran tertentu. Pensaklaran/kontroler (relai) berfungsi untuk menyambung dan memutuskan sumber arus sehingga terjadi perubahan putaran motor/gerakan robot. Perubahan keadaan keluaran saklar sangat dipengaruhi oleh keadaan sinyal masukan.
Realisasi Pensaklaran/kontroler (relai) pada pengaturan gerakan motor pada robot Mekatronik P-1 didasarkan pada anggapan bahwa kepresisian gerakan motor pada robot bukanlah menjadi prioritas utama. Hasil gerakan motor pada robot yang diinginkan biasanya berkisar pada putaran tertentu. Pensaklaran/kontroler (relai) berfungsi untuk menyambung dan memutuskan sumber arus sehingga terjadi perubahan putaran motor/gerakan robot. Perubahan keadaan keluaran saklar sangat dipengaruhi oleh keadaan sinyal masukan.
D.
PERKEMBANGAN
RADIO
Radio
adalah teknologi pengiriman sinyal dengan cara modulasi dan gelombang elektromagnetik.
Gelombang ini melintas dan merambat melalui udara dan juga melambat melalui
ruang angkasa yang hampa udara karena helombang tersebut tidak memerlukan
medium pengangkut
(seperti molekul udara).
Radio sendiri sudah mengalami proses perkembangan yang cukup
lama sebelum akhirnya menjadi media komunikasi sekarang ini. Seseorang bernama Dr. Lee De Forest (1873-1961) dari
Amerika Serikat merupakan seseorang yang dianggap sebagai pelopor dalam
penemuan radio. Radio berhasil diketemukan pada tahun 1916 dan ia pun
mendapatkan julukan yaitu “The Father of Radio”.
Di bidang teknologi dalam usaha penyempurnaan radio sudah
dirintis oleh Prof. E.H. Amstrong dari uniiversitas Colombia
yang menciptakan sirkuit superheterodyne 1918. Sirkuit tersebut mempunyai
kemampuan seleksi yang tinggi. Ia juga memperkenalkan system FM (frequency
modulation) sebagai penyempurnaan dari AM (Amplitude Modulation) pada tahun
1933 yang kemudian dikenal sebagai “Bapak Penemu Radio”. Namun hak atas
amplifier jatuh ke tangan Dr. Lee De Forest.
CONTOH PERKEMBANGAN RADIO :
· Radio AM
Radio AM (modulasi amplitudo) bekerja dengan prinsip
memodulasikan gelombang radio dan gelombang audio. Kedua gelombang ini
sama-sama memiliki amplitudo yang konstan. Namun proses
modulasi ini kemudian mengubah amplitudo gelombang
penghantar (radio)
sesuai dengan amplitudo gelombang audio.
Pada tahun 1896 ilmuwan Italia, Guglielmo Marconi mendapat hak paten atas
telegraf nirkabel yang menggunakan dua sirkuit. Pada saat itu sinyal ini
hanya bisa dikirim pada jarak dekat. Namun, hal inilah yang memulai
perkembangan teknologi radio. Pada tahun 1897 Marconi kembali mempublikasikan
penemuan bahwa sinyal nirkabel dapat ditransmisikan pada jarak yang lebih
jauh (12 mil).
Selanjutnya, pada 1899 Marconi berhasil melakukan komunikasi
nirkabel antara Perancis dan Inggris lewat Selat Inggris dengan
menggunakan osilator Tesla.
John Ambrose Fleming pada tahun 1904 menemukan
bahwa tabung audion dapat digunakan sebagai receiver nirkabel
bagi teknologi radio ini. Dua tahun kemudian Dr. Lee deForest menemukan tabung elektron yang terdiri dari tiga elemen (triode audion). Penemuan ini memungkinkan
gelombang suara ditransmisikan melalui sistem komunikasi nirkabel. Tetapi
sinyal yang ditangkap masih sangat lemah. Barulah pada tahun 1912 [Edwin Howard
Armstrong menemukan penguat gelombang radio disebut juga radio amplifie]r. Alat ini bekerja dengan cara menangkap sinyal elektromagnetik dari transmisi radio dan memberikan sinyal balik dari
tabung. Dengan begitu kekuatan sinyal akan meningkat sebanyak 20.000
kali perdetik. efisien dibandingkan alat terdahulu. Meskipun demikian hak paten
atas amplifier jatuh ke tangan Dr. Lee deforest. Sampai saat ini radio amplifier
masih menjadi teknologi inti pada pesawat radio.
·
Radio FM
Radio FM (modulasi frekuensi) bekerja dengan prinsip yang serupa
dengan radio AM, yaitu dengan memodulasi gelombang radio (penghantar)
dengan gelombang
audio. Pada
akhir 1920-an Armstrong mulai mencoba menggunakan modulasi dimana amplitudo
gelombang penghantar (radio) dibuat konstan. Pada tahun 1933 ia akhirnya
menemukan sistem modulasi frekuensi (FM) yang menghasilkan suara jauh lebih
jernih, serta tidak terganggu oleh cuaca buruk.
Sayangnya teknologi ini tidak serta merta digunakan secara
massal. Depresi ekonomi pada tahun 1930-an menyebabkan industri radio enggan
mengadopsi sistem baru ini karena mengharuskan penggantian transmiter dan receiver yang memakan banyak biaya. Baru pada tahun 1940
Armstrong bisa mendirikan stasiun radio FM pertama dengan biayanya sendiri. Dua
tahun kemudian Federal Communication Comission (FCC) mengalokasikan beberapa
frekuensi untuk stasiun radio FM yang dibangun Armstrong.
·
Radio internet
Penemuan internet mulai mengubah transmisi sinyal analog yang digunakan
oleh radio konvensional. Radio internet (dikenal juga sebagai web
radio, radio streaming dan e-radio) bekerja dengan cara mentransmisikan
gelombang suara lewat internet. Prinsip kerjanya hampir sama dengan radio
konvensional yang gelombang pendek (short wave), yaitu dengan menggunakan medium
streaming berupa gelombang yang kontinyu. Sistem kerja ini memungkinkan siaran
radio terdengar ke seluruh dunia asalkan pendengar memiliki perangkat internet.
·
Radio satelit
Radio satelit mentransmisikan gelombang audio menggunakan sinyal digital.
Sinyal ini ditransmisikan ke daerah jangkauan yang jauh lebih luas karena
menggunakan satelit. Hanya saja siaran radio hanya dapat diterima oleh
perangkat khusus yang bisa menerjemahkan sinyal terenkripsi.
·
Radio berdefinisi tinggi (HD Radio)
Radio ini dikenal juga sebagai
radio digital ini bekerja dengan menggabungkan sistem analog dan digital
sekaligus. Dengan begitu memungkinkan dua stasiun digital dan analog berbagi
frekuensi yang sama.
E. PERKEMBANGAN TELEVISI
1. TV MEKANIK
Penemuan cakram metal kecil berputar
dengan banyak lubang didalamnya yang ditemukan oleh seorang mahasiswa di
Berlin-Jerman, 23 tahun, Paul Nipkow [1883], merupakan cikal bakal lahirnya
televisi.
Kemudian disekitar tahun 1920, para
pakar lainnya seperti John Logie Baird
dan Charles Francis Jenkins, menggunakan piringan Nipkow ini untuk menciptakan
suatu sistem dalam penangkapan gambar, transmisi, dan penerimaannya. Mereka
membuat seluruh sistem televisi ini berdasarkan sistem gerakan mekanik, baik
dalam penyiaran maupun penerimaannya. Saat itu belum ditemukan Cathode Ray Tube
[CRT].
2. TV ELEKTRONIK
Baik Farnsworth, maupun Zworykin,
bekerja terpisah, dan keduanya berhasil dalam membuat kemajuan bagi TV secara
komersial dengan biaya yang sangat terjangkau. Di tahun 1935, keduanya mulai
memancarkan siaran dengan menggunakan sistem yang sepenuhnya elektronik.
1939, RCA dan Zworykin siap untuk program reguler televisinya, dan mereka mendemonstrasikan secara besar-besaran pada World Fair di New York. Antusias masyarakat yang begitu besar terhadap sistem elektronik ini, menyebabkan the National Television Standards Committee [NTSC].
1939, RCA dan Zworykin siap untuk program reguler televisinya, dan mereka mendemonstrasikan secara besar-besaran pada World Fair di New York. Antusias masyarakat yang begitu besar terhadap sistem elektronik ini, menyebabkan the National Television Standards Committee [NTSC].
3. TV BERWARNA
Sebenarnya CBS sudah lebih dahulu
membangun sistem warnanya beberapa tahun sebelum rivalnya, RCA. Tetapi sayang
sekali bahwa sistem mereka tidak kompatibel dengan kebanyakan TV hitam putih
diseluruh negara. CBS, yang sudah mengeluarkan banyak sekali biaya untuk sistem
warna mereka, harus menyadari kenyataan bahwa pekerjaan mereka berakhir sia-sia.
RCA, yang belajar dari pengalaman CBS, mulai membangun sistem warna mereka
sendiri. Mereka dengan cepat membangun sistem warna yang mampu juga untuk
diterima sistem hitam putih [BW]. Setelah RCA memamerkan kemampuan sistem
mereka, NTSC membakukannya untuk siaran komersial thn 1953.
4. TV SAAT INI
Plasma Display TV, tampilan plasma diciptakan di Universitas Illinois oleh Donald L. Bitzer dan H. Gene Slottow pada 1964 untuk Sistem Komputer PLATO. Panel monochrome orisinal (biasanya oranye atau hijau) menikmati penggunaan yang bertambah pada awal 1970-an karena tampilan ini kuat dan tidak membutuhkan sirkuit memori dan penyegaran. Namun diikuti oleh kurangnya penjualan yang dikarenakan perkembangan semikonduktor memori membuat tampilan CRT sangat murah pada akhir 1970-an. Dimulai dari dissertasi PhD Larry Weber dari Universitas Illinois pada 1975 yang berhasil membuat tampilan plasma berwarna, dan akhirnya berhasil mencapai tujuan tersebut pada 1995
Plasma Display TV, tampilan plasma diciptakan di Universitas Illinois oleh Donald L. Bitzer dan H. Gene Slottow pada 1964 untuk Sistem Komputer PLATO. Panel monochrome orisinal (biasanya oranye atau hijau) menikmati penggunaan yang bertambah pada awal 1970-an karena tampilan ini kuat dan tidak membutuhkan sirkuit memori dan penyegaran. Namun diikuti oleh kurangnya penjualan yang dikarenakan perkembangan semikonduktor memori membuat tampilan CRT sangat murah pada akhir 1970-an. Dimulai dari dissertasi PhD Larry Weber dari Universitas Illinois pada 1975 yang berhasil membuat tampilan plasma berwarna, dan akhirnya berhasil mencapai tujuan tersebut pada 1995
Televisi adalah sebuah alat
penangkap siaran bergambar. Kata televisi berasal dari kata tele dan vision;
yang mempunyai arti masing-masing jauh (tele) dan tampak (vision). Jadi
televisi berarti tampak atau dapat melihat dari jarak jauh. Penemuan televisi
disejajarkan dengan penemuan roda, karena penemuan ini mampu mengubah peradaban
dunia. Di Indonesia 'televisi' secara tidak formal disebut dengan TV, tivi,
teve atau tipi.
5. JENIS-JENIS TELEVISI
-
Televisi analog
-
Televisi digital
-
TV Resolusi Tinggi (High Definition
TV, HDTV)
-
Video Resolusi Ultra Tinggi (Ultra
High Definition Video, UHDV)
-
Direct Broadcast Satellite TV (DBS)
-
Pay Per View
-
Televisi internet
-
TV Web
-
Video atas-permintaan (Video
on-demand, VOD)
-
Gambar-dalam-Gambar
(Picture-In-Picture, PiP)
-
Auto channel preset
-
Perekam Video Digital
-
DVD
-
CableCARD™
-
Pemrosesan Cahaya Digital (Digital
Light Processing, DLP)
-
LCD dan Plasma display TV Layar
Datar
-
High-Definition Multimedia Interface
(HDMI)
-
The Broadcast Flag
-
Digital Rights Management (DRM)
F PERKEMBANGAN TELEPON GENGGAM
Telepon genggam atau Telepon seluler adalah perangkat telekomunikasi
elektronik yang mempunyai kemampuan dasar yang sama dengan telepon konvensional
saluran tetap, namun dapat dibawa ke mana-mana (portabel, mobile) dan tidak
perlu disambungkan dengan jaringan telepon menggunakan kabel (nirkabel;
wireless) Penemu sistem telepon genggam
yang pertama adalah Martin Cooper, seorang pekerja di pabrikan
Motorola pada tanggal 03 April 1973, walaupun sering disebut-sebut penemu telepon
genggam adalah sebuah tim dari salah satu divisi Motorola (divisi tempat Cooper
bekerja) dengan model pertama adalah DynaTAC. Ide yang dicetuskan oleh Cooper
adalah sebuah alat komunikasi yang kecil dan mudah dibawa bepergian secara
fleksibel.
Cooper bersama timnya menghadapi tantangan bagaimana
memasukkan semua material elektronik ke dalam alat yang berukuran kecil
tersebut untuk pertama kalinya. Akhirnya sebuah handphone pertama berhasil
diselesaikan dengan total bobot seberat dua kilogram. Untuk membuatnya,
Pabrikan Motorola membutuhkan biaya kurang lebih US$1 juta. “Pada tahun
1983, telepon genggam portabe l
berharga US$4 ribu (Rp36 juta) setara dengan US$10 ribu (Rp90 juta).
Setelah berhasil memproduksi telepon genggam, tantangan
terbesar berikutnya adalah mengadaptasi infrastruktur untuk mendukung sistem
komunikasi telepon genggam tersebut dengan menciptakan sistem jaringan yang
hanya membutuhkan 3 MHz spektrum, setara dengan lima channel TV yang tersalur
ke seluruh dunia.
1. Generasi awal
Awal penemuan telepon
seluler dimulai pada tahun 1921 ketika Departemen Kepolisian Detroit Michigan
mencoba menggunakan telepon mobil satu arah. Kemudian, pada tahun 1928
Kepolisian Detroit mulai menggunakan radio komunikasi satu arah pada semua
mobil patroli dengan frekuensi 2MHz.
Pada perkembangan selanjutnya, radio komunikasi berkembang
menjadi dua arah dengan ‘’frequency modulated ‘’(FM).
Tahun 1940, Galvin Manufactory Corporation (sekarang
Motorola)mengembangkan portable Handie-talkie SCR536, yang berarti sebuah alat
komunikasi di medan perang saat perang dunia II.
Masa ini merupakan generasi 0 telepon seluler atau 0-G, dimana telepon seluler
mulai diperkenalkan.
Setelah mengeluarkan SCR536,kemudian pada tahun 1943 Galvin
Manufactory Corporation mengeluarkan kembali partable FM radio dua arah pertama
yang diberi nama SCR300 dengan model backpack untuk tentara U.S. Alat ini
memiliki berat sekitar 35 pon dan dapat bekerja secara efektif dalam jarak
operasi 10 sampai 20 mil.
Sistem telepon seluler 0-G masih menggunakan sebuah sistem
radio VHF untuk menghubungkan telepon secara langsung pada PSTNlandline.
Kelemahan sistem ini adalah masalah pada jaringan kongesti yang kemudian
memunculkan usaha-usaha untuk mengganti sistem ini.
Generasi 0 diakhiri dengan penemuan konsep modern oleh
insinyur-insinyur dari Bell Labs pada tahun 1947. Mereka menemukan konsep
penggunaan telepon hexagonal sebagai dasar telepon seluler. Namun, konsep ini
baru dikembangkan pada 1960-an.
2. Generasi 1
Sejarah penemuan telepon disebut juga
1G. 1-G merupakan telepon genggam pertama yang sebenarnya. Tahun 1973, Martin
Cooper dari Motorola Corp menemukan telepon seluler pertama dan diperkenalkan
kepada public pada 3 April 1973. Telepon seluler yang ditemukan oleh Cooper memiliki berat 30 ons atau
sekitar 800 gram. Penemuan inilah yang telah mengubah dunia selamanya.
Teknologi yang digunakan 1-G masih bersifat analog dan dikenal dengan istilah
AMPS. AMPS menggunakan frekuensi antara 825 Mhz- 894 Mhz dan dioperasikan pada
Band800 Mhz. Karena bersifat analog, maka sistem yang digunakan masih bersifat
regional. Salah satu kekurangan generasi 1-G adalah karena ukurannya yang
terlalu besar untuk dipegang oleh tangan. Ukuran yang besar ini dikarenakan keperluan
tenaga dan performa baterai yang kurang baik. Selain itu generasi 1-G masih
memiliki masalah dengan mobilitas pengguna.
3. Generasi 2
Generasi kedua atau 2-G muncul pada sekitar tahun 1990-an.
2G di Amerika sudah menggunakan teknologi CDMA, sedangkan di Eropa menggunakan
teknologi GSM. GSM menggunakan frekuensi standar 900 Mhz dan frekuensi 1800
Mhz.
Telepon seluler pada generasi ini juga memiliki ukuran yang
lebih kecil dan lebih ringan karena penggunaan teknologi chip digital. Ukuran
yang lebih kecil juga dikarenakan kebutuhan tenaga baterai yang lebih kecil.
Keunggulan dari generasi 2G adalah ukuran dan berat yang lebih kecil serta
sinyal radio yang lebih rendah, sehingga mengurangi efek radiasi yang
membahayakan pengguna.
4. Generasi 3
Generasi ini disebut juga 3G yang memungkinkan operator
jaringan untuk memberi pengguna mereka jangkauan yang lebih luas, termasuk
internet sebaik video call berteknologi tinggi. Dalam 3G terdapat 3 standar
untuk dunia telekomunikasi yaitu Enhance Datarates for GSM Evolution (EDGE),
Wideband-CDMA, dan CDMA 2000. Kelemahan dari generasi 3G ini adalah biaya yang
relatif lebih tinggi, dan kurangnya cakupan jaringan karena masih barunya
teknologi ini. Tapi yang menarik pada generasi ini adalah mulai dimasukkannya
sistem operasi pada ponsel sehingga membuat fitur ponsel semakin lengkap bahkan
mendekati fungsi PC. Sistem operasi
yang digunakan antara lain
Symbian, android dan
Windows Mobile.
5. Generasi 4
Generasi ini disebut juga Fourth Generation (4G). 4G
merupakan sistem ponsel yang menawarkan pendekatan baru dan solusi
infrastruktur yang mengintegrasikan teknologi nirkabel yang telah ada termasuk
wireless broadband (WiBro), 802.16e, CDMA, wireless LAN, Bluetooth, dan
lain-lain. Sistem 4G berdasarkan heterogenitas jaringan IP yang memungkinkan
pengguna untuk menggunakan beragam sistem kapan saja dan di mana saja. 4G juga
memberikan penggunanya kecepatan tinggi, volume tinggi, kualitas baik,
jangkauan global, dan fleksibilitas untuk menjelajahi berbagai teknologi
berbeda. Terakhir, 4G memberikan pelayanan pengiriman data cepat untuk
mengakomodasi berbagai aplikasi multimedia seperti, video conferencing,online
game, dan lain-lain.
Komputer adalah alat yang dipakai untuk mengolah data menurut perintah yang telah
dirumuskan. Kata komputer semula dipergunakan untuk menggambarkan orang yang
perkerjaannya melakukan perhitungan
aritmatika, dengan
atau tanpa alat bantu, tetapi arti kata ini kemudian dipindahkan kepada mesin itu sendiri
Saat ini, komputer sudah semakin canggih. Tetapi, sebelumnya
komputer tidak sekecil, secanggih, sekeren dan seringan sekarang. Dalam sejarah
komputer, ada 5 generasi dalam sejarah komputer.
1. Generasi pertama
Dengan terjadinya Perang Dunia Kedua, negara-negara yang
terlibat dalam perang tersebut berusaha mengembangkan komputer untuk
mengeksploit potensi strategis yang dimiliki komputer. Hal ini meningkatkan
pendanaan pengembangan komputer serta mempercepat kemajuan teknik komputer.
Pada tahun 1941, Konrad Zuse, seorang insinyur Jerman membangun sebuah
komputer, Z3, untuk mendesain pesawat terbang dan peluru kendali.
Pihak sekutu juga membuat kemajuan lain dalam pengembangan
kekuatan komputer. Tahun 1943, pihak Inggris menyelesaikan komputer pemecah
kode rahasia yang dinamakan Colossus untuk memecahkan kode rahasia yang
digunakan Jerman. Dampak pembuatan Colossus tidak terlalu memengaruhi
perkembangan industri komputer dikarenakan dua alasan. Pertama, Colossus bukan
merupakan komputer serbaguna(general-purpose computer), ia hanya didesain untuk
memecahkan kode rahasia. Kedua, keberadaan mesin ini dijaga kerahasiaannya
hingga satu dekade setelah perang berakhir.
Usaha yang dilakukan oleh pihak Amerika pada saat itu
menghasilkan suatu kemajuan lain. Howard H. Aiken (1900-1973), seorang insinyur
Harvard yang bekerja dengan IBM, berhasil memproduksi kalkulator elektronik
untuk US Navy. Kalkulator tersebut berukuran panjang setengah lapangan bola
kaki dan memiliki rentang kabel sepanjang 500 mil. The Harvard-IBM Automatic
Sequence Controlled Calculator, atau Mark I, merupakan komputer relai
elektronik. Ia menggunakan sinyal elektromagnetik untuk menggerakkan komponen
mekanik. Mesin tersebut beropreasi dengan lambat (ia membutuhkan 3-5 detik
untuk setiap perhitungan) dan tidak fleksibel (urutan kalkulasi tidak dapat
diubah). Kalkulator tersebut dapat melakukan perhitungan aritmatik dasar dan
persamaan yang lebih kompleks.
Perkembangan komputer lain pada masa kini adalah Electronic
Numerical Integrator and Computer (ENIAC), yang dibuat oleh kerjasama antara
pemerintah Amerika Serikat dan University of Pennsylvania. Terdiri dari 18.000
tabung vakum, 70.000 resistor, dan 5 juta titik solder, komputer tersebut
merupakan mesin yang sangat besar yang mengonsumsi daya sebesar 160kW.
Komputer ini dirancang oleh John Presper Eckert (1919-1995)
dan John W. Mauchly (1907-1980), ENIAC merupakan komputer serbaguna (general
purpose computer) yang bekerja 1000 kali lebih cepat dibandingkan Mark I.
Pada pertengahan 1940-an, John von Neumann (1903-1957)
bergabung dengan tim University of Pennsylvania dalam usaha membangun konsep
desain komputer yang hingga 40 tahun mendatang masih dipakai dalam teknik
komputer. Von Neumann mendesain Electronic Discrete Variable Automatic Computer
(EDVAC) pada tahun 1945 dengan sebuah memori untuk menampung baik program
ataupun data. Teknik ini memungkinkan komputer untuk berhenti pada suatu saat
dan kemudian melanjutkan pekerjaannya kembali. Kunci utama arsitektur von
Neumann adalah unit pemrosesan sentral (CPU), yang memungkinkan seluruh fungsi
komputer untuk dikoordinasikan melalui satu sumber tunggal. Tahun 1951, UNIVAC
I (Universal Automatic Computer I) yang dibuat oleh Remington Rand, menjadi
komputer komersial pertama yang memanfaatkan model arsitektur Von Neumann
tersebut.
Baik Badan Sensus Amerika Serikat dan General Electric
memiliki UNIVAC. Salah satu hasil mengesankan yang dicapai oleh UNIVAC dalah
keberhasilannya dalam memprediksi kemenangan Dwilight D. Eisenhower dalam
pemilihan presiden tahun 1952.
Komputer Generasi pertama dikarakteristik dengan fakta bahwa
instruksi operasi dibuat secara spesifik untuk suatu tugas tertentu. Setiap
komputer memiliki program kode biner yang berbeda yang disebut "bahasa mesin" (machine language). Hal ini menyebabkan komputer
sulit untuk diprogram dan membatasi kecepatannya. Ciri lain komputer generasi
pertama adalah penggunaan tube
vakum (yang
membuat komputer pada masa tersebut berukuran sangat besar) dan silinder
magnetik untuk
penyimpanan data.
2. Generasi kedua
Pada tahun 1948, penemuan transistor sangat memengaruhi
perkembangan komputer. Transistor menggantikan tube vakum di televisi, radio,
dan komputer. Akibatnya, ukuran mesin-mesin elektrik berkurang drastis.
Transistor mulai digunakan di dalam komputer mulai pada
tahun 1956. Penemuan lain yang berupa pengembangan memori inti-magnetik
membantu pengembangan komputer generasi kedua yang lebih kecil, lebih cepat,
lebih dapat diandalkan, dan lebih hemat energi dibanding para pendahulunya.
Mesin pertama yang memanfaatkan teknologi baru ini adalah
superkomputer. IBM membuat superkomputer bernama Stretch, dan Sprery-Rand
membuat komputer bernama LARC. Komputer-komputer ini, yang dikembangkan untuk
laboratorium energi atom, dapat menangani sejumlah besar data, sebuah kemampuan
yang sangat dibutuhkan oleh peneliti atom. Mesin tersebut sangat mahal dan
cenderung terlalu kompleks untuk kebutuhan komputasi bisnis, sehingga membatasi
kepopulerannya. Hanya ada dua LARC yang pernah dipasang dan digunakan: satu di
Lawrence Radiation Labs di Livermore, California, dan yang lainnya di US Navy
Research and Development Center di Washington D.C. Komputer generasi kedua
menggantikan bahasa mesin dengan bahasa assembly. Bahasa assembly adalah bahasa
yang menggunakan singkatan-singakatan untuk menggantikan kode biner.
Pada awal 1960-an, mulai bermunculan komputer generasi kedua
yang sukses di bidang bisnis, di universitas, dan di pemerintahan.
Komputer-komputer generasi kedua ini merupakan komputer yang sepenuhnya
menggunakan transistor. Mereka juga memiliki komponen-komponen yang dapat
diasosiasikan dengan komputer pada saat ini: printer, penyimpanan dalam disket,
memory, sistem operasi, dan program.
Salah satu contoh penting komputer pada masa ini adalah 1401
yang diterima secara luas di kalangan industri. Pada tahun 1965, hampir seluruh
bisnis-bisnis besar menggunakan komputer generasi kedua untuk
memprosesinformasi keuangan.
Program yang tersimpan di dalam komputer dan bahasa
pemrograman yang ada di dalamnya memberikan fleksibilitas kepada komputer.
Fleksibilitas ini meningkatkan kinerja dengan harga yang pantas bagi penggunaan
bisnis. Dengan konsep ini, komputer dapat mencetak faktur pembelian konsumen
dan kemudian menjalankan desain produk atau menghitung daftar gaji. Beberapa
bahasa pemrograman mulai bermunculan pada saat itu. Bahasa pemrograman Common
Business-Oriented Language (COBOL) dan Formula Translator (FORTRAN) mulai umum
digunakan. Bahasa pemrograman ini menggantikan kode mesin yang rumit dengan
kata-kata, kalimat, dan formula matematika yang lebih mudah dipahami oleh
manusia. Hal ini memudahkan seseorang untuk memprogram dan mengatur komputer.
Berbagai macam karier baru bermunculan (programmer, analis sistem, dan ahli
sistem komputer). Industr piranti lunak juga mulai bermunculan dan berkembang
pada masa komputer generasi kedua ini.
3. Generasi ketiga
Para ilmuwan kemudian berhasil memasukkan lebih banyak
komponen-komponen ke dalam suatu chip tunggal yang disebut semikonduktor.
Hasilnya, komputer menjadi semakin kecil karena komponen-komponen dapat
dipadatkan dalam chip. Kemajuan komputer generasi ketiga lainnya adalah
penggunaan sistem operasi (operating system) yang memungkinkan mesin untuk
menjalankan berbagai program yang berbeda secara serentak dengan sebuah program
utama yang memonitor dan mengkoordinasi memori komputer.
4. Generasi keempat
Setelah IC, tujuan pengembangan menjadi lebih jelas:
mengecilkan ukuran sirkuit dan komponen-komponen elektrik. Large Scale
Integration (LSI) dapat memuat ratusan komponen dalam sebuah chip. Pada tahun
1980-an, Very Large Scale Integration (VLSI) memuat ribuan komponen dalam
sebuah chip tunggal.
Ultra-Large Scale Integration (ULSI) meningkatkan jumlah
tersebut menjadi jutaan. Kemampuan untuk memasang sedemikian banyak komponen
dalam suatu keping yang berukurang setengah keping uang logam mendorong
turunnya harga dan ukuran komputer. Hal tersebut juga meningkatkan daya kerja,
efisiensi dan keterandalan komputer. Chip Intel 4004 yang dibuat pada tahun
1971membawa kemajuan pada IC dengan meletakkan seluruh komponen dari sebuah
komputer (central processing unit, memori, dan kendali input/output) dalam
sebuah chip yang sangat kecil. Sebelumnya, IC dibuat untuk mengerjakan suatu
tugas tertentu yang spesifik. Sekarang, sebuah mikroprosesor dapat diproduksi
dan kemudian diprogram untuk memenuhi seluruh kebutuhan yang diinginkan. Tidak
lama kemudian, setiap piranti rumah tangga seperti microwave, oven, televisi,
dan mobil dengan electronic fuel injection (EFI) dilengkapi dengan
mikroprosesor.
Komputer-komputer
ini, yang disebut minikomputer, dijual dengan paket piranti lunak yang mudah
digunakan oleh kalangan awam. Piranti lunak yang paling populer pada saat itu
adalah program word processing dan spreadsheet. Pada awal 1980-an, video game
seperti Atari 2600 menarik perhatian konsumen pada komputer rumahan yang lebih canggih
dan dapat diprogram.
Pada tahun 1981, IBM memperkenalkan penggunaan Personal
Computer (PC) untuk penggunaan di rumah, kantor, dan sekolah. Jumlah PC yang
digunakan melonjak dari 2 juta unit pada tahun 1981 menjadi 5,5 juta unit pada
tahun 1982. Sepuluh tahun kemudian, 65 juta PC digunakan. Komputer melanjutkan
evolusinya menuju ukuran yang lebih kecil, dari komputer yang berada di atas
meja (desktop computer) menjadi komputer yang dapat dimasukkan ke dalam tas
(laptop), atau bahkan komputer yang dapat digenggam (palmtop).
IBM PC bersaing dengan Apple Macintosh dalam memperebutkan
pasar komputer. Apple Macintosh menjadi terkenal karena memopulerkan sistem
grafis pada komputernya, sementara saingannya masih menggunakan komputer yang
berbasis teks. Macintosh juga memopulerkan penggunaan piranti mouse.
Pada masa sekarang, kita mengenal perjalanan IBM compatible
dengan pemakaian CPU: IBM PC/486, Pentium, Pentium II, Pentium III, Pentium IV
(Serial dari CPU buatan Intel). Juga kita kenal AMD k6, Athlon, dsb. Ini semua
masuk dalam golongan komputer generasi keempat.
5. Generasi kelima
Imajinatif
komputer generasi kelima adalah komputer fiksi HAL9000 dari novel karya Arthur
C. Clarke berjudul 2001: Space Odyssey. HAL menampilkan seluruh fungsi yang
diinginkan dari sebuah komputer generasi kelima. Dengan kecerdasan buatan
(artificial intelligence atau AI), HAL dapat cukup memiliki nalar untuk
melakukan percapakan dengan manusia, menggunakan masukan visual, dan belajar
dari pengalamannya sendiri.
Walaupun mungkin realisasi HAL9000 masih jauh dari
kenyataan, banyak fungsi-fungsi yang dimilikinya sudah terwujud. Beberapa
komputer dapat menerima instruksi secara lisan dan mampu meniru nalar manusia.
Kemampuan untuk menterjemahkan bahasa asing juga menjadi mungkin. Fasilitas ini
tampak sederhana. Namun fasilitas tersebut menjadi jauh lebih rumit dari yang
diduga ketika programmer menyadari bahwa pengertian manusia sangat bergantung
pada konteks dan pengertian ketimbang sekedar menterjemahkan kata-kata secara
langsung.
Banyak kemajuan di bidang desain komputer dan teknologi yang
semakin memungkinkan pembuatan komputer generasi kelima. Dua kemajuan rekayasa
yang terutama adalah kemampuan pemrosesan paralel, yang akan menggantikan model
non Neumann. Model non Neumann akan digantikan dengan sistem yang mampu
mengkoordinasikan banyak CPU untuk bekerja secara serempak. Kemajuan lain
adalah teknologi superkonduktor yang memungkinkan aliran elektrik tanpa ada
hambatan apapun, yang nantinya dapat mempercepat kecepatan informasi.
Jepang adalah negara yang terkenal
dalam sosialisasi jargon dan proyek komputer generasi kelima. Lembaga ICOT
(Institute for new Computer Technology) juga dibentuk untuk merealisasikannya.
Banyak kabar yang menyatakan bahwa proyek ini telah gagal, namun beberapa
informasi lain bahwa keberhasilan proyek komputer generasi kelima ini akan
membawa perubahan baru paradigma komputerisasi di dunia.
H. PERKEMBANGAN KOMPUTER JINJING (LAPTOP)
Tahap pertama, Hal ini berawal dari ide pada 1970-an oleh Alan Kay dari Xerox Palo Alto Research
Center memiliki suatu visi untuk sebuah komputer jinjing yang tidak
memerlukan kabel, seukuran buku catatan. Ia menamakannya Dynabook. Dynabook
milik Kay ini diciptakan dengan kemampuan network wireless.
Tahap kedua Di era 1979, William
Moggridge dari korporasi Grid System menciptakan komputer jinjing yang
pertama: The Grid Compass Computer 1109. Memiliki 340 kilobyte memory, sebuah
kotak die-cast magnesium dan sebuah layar lipat electrominescent.
Tahap ketiga pada 1983 Gavilan Computer memproduksi
sebuah komputer laptop yang bekerja dengan baik sebaik MS-DOS pada processor
8088. Diproduksi dengan 64K RAM, dapat di up-grade ke 128K.
Tahap
keempat Pada
tahun 1984 Apple memperkenalkan Apple model IIc. Apple IIc adalah sebuah
notebook-seukuran komputer, akan tetapi bukan Laptop sebenarnya.
Kurang lebihnya saya mohon maaf yang sebesar-besarnya.
waalaikumussalam.wr.wb
Emoticon